Avarik Saga berkolaborasi dengan RRQ untuk menghadirkan game Metaverse di Indonesia

Rio Chandika

Avarik Saga berkolaborasi dengan RRQ untuk menghadirkan game Metaverse di Indonesia

Avarik Saga berkolaborasi dengan RRQ untuk menghadirkan game Metaverse di Indonesia

Game metaverse berbasis blockchain Avarik Saga baru-baru ini mengumumkan kemitraan dengan tim esports RRQ.

Rencananya RRQ akan membentuk tim, bermain dalam Avarik Saga, dan memperkenalkan Avarik Saga ke komunitas game yang lebih luas.

Tujuan utama dari kemitraan ini adalah untuk mempromosikan pertumbuhan dan promosi game Metaverse P2E berbasis blockchain di Indonesia kepada komunitas game dan investor.

Dalam model permainan blockchain P2E, pemain dihargai dalam bentuk aset kripto seperti NFT dan token kripto yang terkait dengan permainan.

NFT adalah aset digital yang dapat dibeli dan dijual, dan riwayat transaksi serta data kepemilikan dicatat dan diverifikasi dalam database digital yang disebut blockchain.

Kepemilikan dan keaslian NFT dicatat di blockchain dan tidak dapat diubah atau dihapus.

“Misi kami dalam membangun Avarik Saga adalah memberikan pengalaman paling seru dan menyenangkan bagi para pemain Indonesia,” kata CEO Avarik Saga Kevin Cahya dalam keterangan resmi, Sabtu (29 Januari 2021).

Menurutnya, daya tarik terbesar dari Avarik Saga “Universe” adalah cerita yang seru, mekanisme permainan yang mudah dipahami dan menyenangkan, serta konten yang membuat pemain ingin terus bermain.

“Dengan bekerja sama dengan tim RRQ, kami berharap dapat melibatkan lebih banyak orang di dunia Metaverse yang kami ciptakan,” katanya.

Sementara itu, CEO Team RRQ Andrian Pauline memutuskan untuk masuk ke sektor metaverse game setelah melihat pesatnya perkembangan teknologi blockchain di Indonesia.

“Disini kami telah memilih Avarik Saga sebagai partner pertama dalam game Metaverse eksklusif di Indonesia,” ujarnya.

Konsep Avarik Saga terinspirasi dari genre RPG (role-playing game) Jepang, yang menggabungkan pengalaman bermain game modern dengan dunia Metaverse dan blockchain.

Pemain harus terlebih dahulu memiliki tiga karakter dari NFT Avarik Saga untuk bergabung dan mulai bermain.

Karakter ini dapat diperoleh dengan menukar aset Ethereum dengan NFT “AvariSaga Universe” di platform OpenSea.

Oleh karena itu, pemain membutuhkan setidaknya sedikit pengetahuan tentang platform pasar NFT dan aset kripto.

Sejak diluncurkan pada September 2021, Avarik Saga telah merilis set karakter NFT pertamanya dari 8888 NFT Genesis, yang terjual habis dalam waktu satu jam.

Saat ini, koleksi Genesis tersedia untuk diperdagangkan di platform perdagangan NFT OpenSea.

Pemilik NFT dan gamer masa depan menantikan rilis resmi game tersebut pada kuartal ketiga tahun 2022.

Pada fase pertama Avarik Saga, Anda akan menghadapi tantangan dari lingkungan dengan menyediakan mode PvE (player versus environment) atau setiap pemain akan menjelajahi dan menyelesaikan tantangan dungeon.

Pemain juga dapat menggabungkan tiga karakter NFT dengan grup, senjata, dan kemampuan unik yang berbeda untuk menaklukkan dungeon. Mirip dengan Summoner War.

Pemain juga perlu mengumpulkan sumber daya bahan mentah mereka sendiri dan meningkatkan karakter, kemampuan, senjata, dan baju besi mereka.

Tentu saja, karakter ini dapat dijual kembali di platform OpenSea untuk mendapatkan uang.

Selain mencari pengalaman seru, game metaverse seperti Avarik Saga juga menjadi alternatif investasi.

“Avarik Saga adalah game P2E Metaverse pertama dan terbesar yang dikembangkan oleh talenta terbaik di Indonesia,” ujar Andrian.

RRQ percaya bahwa bermain game lebih dari sekadar hiburan, ini berfungsi sebagai alternatif untuk berinvestasi di NFT untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Dalam game Avarik Saga, token atau aset yang dapat ditukarkan adalah $VORTEM dan $AVRK.

Baca Juga

Bagikan:

Share