Konversi Motor Bensin ke Listrik Cuma Butuh 2 Jam!

Rio Chandika

Konversi Motor Bensin ke Listrik Cuma Butuh 2 Jam!

Konversi Motor Bensin ke Listrik Cuma Butuh 2 Jam! – Motor listrik semakin populer di Indonesia karena dianggap ramah lingkungan dan hemat energi. Namun, tidak semua orang mampu membeli motor listrik baru. Oleh karena itu, solusinya adalah dengan mengonversi motor bensin menjadi motor listrik. Konversi motor bensin ke listrik sekarang semakin mudah dan cepat dengan waktu konversi hanya 2 jam. Inilah yang diungkapkan oleh Jeremaine Gozal, COO Motoriz, salah satu bengkel konversi di Indonesia.

Apa itu Konversi Motor Bensin ke Listrik?

Konversi motor bensin ke listrik adalah proses mengubah motor bensin menjadi motor listrik. Proses ini dilakukan dengan cara mengganti mesin bensin dengan mesin listrik, baterai, dan beberapa komponen lainnya seperti ECU dan panel instrumen.

Kenapa Konversi Motor Bensin ke Listrik?

Ada beberapa alasan mengapa seseorang ingin mengonversi motor bensin ke listrik. Salah satunya adalah untuk mendapatkan motor yang lebih hemat energi dan ramah lingkungan. Selain itu, dengan konversi, orang dapat menghemat uang karena tidak perlu membeli motor listrik baru yang harganya masih tergolong mahal.

Waktu Konversi Motor Bensin ke Listrik

Menurut Jeremaine Gozal, waktu yang dibutuhkan untuk konversi motor bensin ke listrik hanya 2 jam. Namun, menurut Kasie Sertifikat Kendaraan Umum Direktorat Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Joko Kusnanto, waktu konversi bahkan bisa lebih cepat, hanya 45 menit.

Proses Konversi Motor Bensin ke Listrik

Proses konversi motor bensin ke listrik dimulai dengan membongkar beberapa komponen pada motor bensin, seperti mesin dan tangki bensin. Kemudian, komponen-komponen itu diganti dengan motor listrik, baterai, dan beberapa komponen lainnya seperti ECU dan panel instrumen. Setelah semua komponen terpasang, motor akan diuji coba untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.

Legalitas Konversi Motor Bensin ke Listrik

Meskipun konversi motor bensin ke listrik masih dianggap sebagai “motor modifikasi”, penggunaannya di jalan sudah dianggap legal. Namun, proses registrasi surat-surat seperti STNK dan BPKB motor hasil konversi masih menunggu regulasi dari pemerintah.

Subsidi Konversi Motor Bensin ke Listrik

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan subsidi untuk konversi motor bensin ke listrik dengan beberapa syarat. Pertama, usia motor yang bisa dikonversi umurnya tak lebih dari 10 tahun. Kedua, motor-motor kecil seperti sepeda tidak akan mendapatkan subsidi. Ketiga, subsidi ini hanya menyasar motor-motor dengan kapasitas mesin di antara 100 hingga 125 cc.

Keuntungan Mengonversi

Mengonversi motor bensin menjadi listrik memiliki banyak keuntungan. Selain ramah lingkungan dan hemat energi, motor listrik juga lebih mudah perawatannya karena tidak perlu ganti oli dan tidak memerlukan perawatan mesin yang rumit seperti motor bensin. Selain itu, dengan mengonversi motor bensin menjadi listrik, pengguna juga dapat menghemat uang karena tidak perlu membeli motor listrik baru yang harganya masih tergolong mahal.

Jumlah Motor Listrik Hasil Konversi di Indonesia

Menurut Kasie Sertifikat Kendaraan Umum Direktorat Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Joko Kusnanto, saat ini baru ada sekitar 160 unit motor listrik hasil konversi di Indonesia. Motor-motor tersebut didominasi oleh motor matic karena mayoritas kendaraan di Indonesia adalah motor matic.

Kriteria Motor Konversi yang Bisa Diguyur Subsidi

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menetapkan kriteria motor konversi yang bisa mendapatkan subsidi. Pertama, motor yang bisa dikonversi harus berusia tidak lebih dari 10 tahun. Kedua, motor-motor kecil seperti sepeda tidak akan mendapatkan subsidi. Ketiga, subsidi ini hanya menyasar motor-motor dengan kapasitas mesin di antara 100 hingga 125 cc.

Prospek Konversi Motor Bensin ke Listrik di Indonesia

Dalam beberapa tahun terakhir, permintaan akan motor listrik semakin meningkat di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan dan hemat energi. Dengan adanya subsidi dari pemerintah untuk konversi motor bensin ke listrik, diharapkan semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk mengonversi motor bensin mereka menjadi motor listrik.

Kesimpulan

Konversi motor bensin menjadi listrik sekarang semakin mudah dan cepat dengan waktu konversi hanya 2 jam. Selain ramah lingkungan dan hemat energi, mengonversi motor bensin ke listrik juga dapat menghemat uang dan lebih mudah perawatannya. Meskipun proses registrasi surat-surat masih menunggu regulasi dari pemerintah, konversi motor bensin ke listrik sudah dianggap legal untuk digunakan di jalan. Dengan adanya subsidi dari pemerintah untuk konversi motor bensin ke listrik, diharapkan semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk mengonversi motor bensin mereka menjadi motor listrik.

FAQs

  1. Apakah motor hasil konversi mendapatkan STNK dan BPKB baru?
  • Proses registrasi surat-surat seperti STNK dan BPKB motor hasil konversi masih menunggu regulasi dari pemerintah.
  1. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengonversi motor bensin menjadi listrik?
  • Menurut Jeremaine Gozal, waktu yang dibutuhkan untuk konversi motor bensin ke listrik hanya 2 jam. Namun, menurut Kasie Sertifikat Kendaraan Umum Direktorat Sarana Transportasi Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Joko Kusnanto, waktu konversi bahkan bisa lebih cepat, hanya 45 menit.
  1. Apa saja syarat untuk mendapatkan subsidi konversi motor bensin ke listrik?
  • Pertama, usia motor yang bisa dikonversi umurnya tak lebih dari 10 tahun. Kedua, motor-motor kecil seperti sepeda tidak akan mendapatkan subsidi. Ketiga, subsidi ini hanya menyasar motor-motor dengan kapasitas mesin di antara 100 hingga 125 cc.
  1. Apakah motor listrik hasil konversi legal untuk digunakan di jalan?
  • Meskipun konversi motor bensin ke listrik masih dianggap sebagai “motor modifikasi”, penggunaannya di jalan sudah dianggap legal.
  1. Apa keuntungan mengonversi motor bensin menjadi listrik?
  • Selain ramah lingkungan dan hemat energi, motor listrik juga lebih mudah perawatannya karena tidak perlu ganti oli dan tidak memerlukan perawatan mesin yang rumit seperti motor bensin. Selain itu, dengan mengonversi motor bensin menjadi listrik, pengguna juga dapat menghemat uang karena tidak perlu membeli motor listrik baru yang harganya masih tergolong mahal. Mengonversi Motor Bensin ke Listrik Hanya Butuh 2 Jam: Solusi Hemat Energi yang Mudah dan Cepat!

Baca Juga

Bagikan:

Share