Ustazah di Lombok Dinikahi Bule Belgia Berkat Aplikasi Kencan Online

Rio Chandika

Ustazah di Lombok Dinikahi Bule Belgia Berkat Aplikasi Kencan Online

Ustazah di Lombok Dinikahi Bule Belgia Berkat Aplikasi Kencan Online – Seorang ustazah asal Lombok, Nusa Tenggara Barat, berhasil menemukan jodohnya melalui aplikasi kencan online. Kisah cinta Mauni Imran Ruslan (35) dan Jawad Adri Boosten (33) ini menjadi viral di media sosial karena pria yang menikahinya merupakan seorang bule asal Belgia.

Pertemuan Mauni dan Jawad dimulai pada bulan Desember 2022 melalui aplikasi kencan online muslim. Setelah saling berkenalan dan berkomunikasi lewat aplikasi, mereka kemudian bertukar nomor dan berbincang lebih intens melalui WhatsApp.

Baca Juga: Temukan Jodoh Muslimmu dengan 5 Aplikasi Kencan Online Terbaik

Pada saat yang sama, Jawad juga memantapkan hatinya dengan cara salat istikharah sebelum melamar Mauni. Mauni sendiri sempat merasa ragu dan menolak pinangan dari Jawad. Namun, bule Belgia itu terus berjuang hingga membuat hati Mauni luluh.

Jawad memilih untuk menikah dengan Mauni karena yakin dengan wanita Indonesia setelah mendengar cerita dari sang nenek tentang wanita Indonesia saat dirinya kesulitan di Tanah Suci. Poin terpenting bagi Jawad adalah ia sudah siap untuk menikah dan ingin segera menikah.

Setelah melewati berbagai proses, pada akhirnya Mauni dan Jawad berhasil menikah dan bahagia bersama. Kisah cinta mereka menjadi inspirasi bagi banyak orang bahwa tak ada yang mustahil dalam menemukan jodoh yang baik.

Dalam era digital seperti sekarang, aplikasi kencan online menjadi salah satu cara yang bisa digunakan untuk mencari pasangan hidup. Tentunya, dengan penggunaan yang bijak dan berhati-hati, aplikasi kencan online bisa membantu memperluas jaringan sosial dan menemukan pasangan hidup yang tepat.

Dalam sebuah video yang diunggah di TikTok oleh akun @lombokdokumen, Mauni mengungkapkan bahwa aplikasi yang digunakan untuk berkenalan dengan suaminya yang bule Belgia bernama Jawad adalah aplikasi muslim. Sayangnya, tidak disebutkan secara spesifik aplikasi muslim mana yang digunakan oleh Mauni dan Jawad untuk berkenalan.

Baca Juga

Bagikan:

Share