Membongkar Laptop Gaming MSI Vector GP66 12UGS

Rio Chandika

Membongkar Laptop Gaming MSI Vector GP66 12UGS

Membongkar Laptop Gaming MSI Vector GP66 12UGS – Laptop MSI Vector GP66 12UGS di-claim dapat menyantap games AAA secara mudah ditambahkan kualitas diagram berkumandang. Pasalnya laptop ini bawa spesifikasi sangar.

Satu diantaranya, menyelipkan kartu grafis Nvidia GeForce RTX 3070 Ti. Tetapi apa dengan dipersenjatai GPU itu buat MSI Vector GP66 12UGS jadi pantas untuk dibawa dibanding piranti semacam?

Kamu dapat memerhatikan penjelasannya pada ulasan singkat di bawah ini.

Design

Lepas dari performa dan spesifikasinya, kemungkinan kita dapat memulai ulasan MSI Vector GP66 12UGS, lewat design yang dijajakan. Kebenaran team detikINET sendiri, kehadiran laptop dengan warna hitam pekat di semua body.

Bila jadi perhatian lebih seksasama, wujud bodynya kelihatan simpel, tapi memberi kesan-kesan kuat dan gagah dari tiap segi. Mereka manfaatkan kombinasi material, dari Polykarbonat dan Logam.

Pada bagian belakang monitor, ada simbol MSI yang dibalut warna abu-abu glosy . Maka jika disaksikan sepintas, penglihatan beberapa orang langsung akan tertuju ke si naga, dengan shape perisai ada berada di belakangnya.

Sisi bawahnya, ada lima sirkulasi udara, yang mempunyai wujud berbeda. Di mana terdapat satu sama ukuran terbesar pada bagian battery. Lantas ada empat penyanggah setiap ujungnya, yang dibuat dari karet cukup tebal.

Kelihatannya diperuntukkan supaya sisi bawah laptop, tidak langsung terserang meja atau lantai saat ditempatkan . Maka tidak membuat bodi lecet, karena gesekan dari beberapa benda kecil yang tidak diharapkan.

Saat ini berpindah ke sisi samping laptop. Pengembang menyajikan satu port USB 3.2 tipe A disebelah kiri, bertepatan dengan tanda pengisian, USB tipe-C 3.2, audio jack 3,5 mm dan tempat pembuangan udara panas.

Berpindah ke segi kanan, ada 2 buah colokan USB 3.2 tipe A, yang disamakan dengan tempat pembuangan panas yang lain. Selanjutnya sisi belakang, dipasangkan masing-masing sebuah colokan pengisi daya (DC-IN), HDMI, RJ45 dan mini DisplayPort beserta dua aliran udara.

MSI Vector GP66 12U sendiri, berbobot yang lumayan berat sampai 2,38 kg. Belum terhitung dengan pengisi daya super besarnya, 1,06 kg. Hingga jika ingin membawa pergi, keseluruhan kalian harus menuntun 3,44 kg.

Ditambahkan, dimensi body cukup lega. Ini ingat laptop MSI Vector GP66 12U, mempunyai panjang sekitaran 35,8 cm, lebar 26,7 cm dan tebal 2,34 cm.

Walau demikian, semua bisa terbayarkan habis, saat pengguna mulai nikmati laptop ini untuk melakukan aktivitas berat, seperti bermain games. Baik itu judul-judul AAA online atau singgel player.

Keyboard dari MSI Vector GP66 12UGS, masih memakai produsen periferal dan aksesori games terpenting, yaitu SteelSeries. Mereka juga tidak menyelipkan numpad, atau umum beberapa orang tahunya tombol nomor yang berada di ujung samping kanan.

Ini membuat tempatnya jadi lebih ke tengah, dan terlihat minimalis. Ditambahkan lighting RGB yang dipasangkan pada keyboard, untuk membikin kesan-kesan bermain games lebih memberikan kepuasan.

Beberapa warnanya sendiri bisa diganti sesenang hati. Tetapi harus diingat, pengguna memerlukan aplikasi namanya SteelSeries.gg. Langsung bisa mengjungi link itu, selanjutnya tentukan file yang ingin didownload, baik itu Windows atau Mac.

Disamping itu, berlainan dengan keyboard secara umum. MSI Vector GP66, tawarkan keringanan saat memakai feature Function (Fn). Saat didesak, secara automatis mekanisme akan memberitahu, tombol mana yang dapat tersambung dengannya.

Karena saat diaktifkan, warna dari keyboard yang mempunyai jalinan dengannya, akan pancarkan sinar jingga. Ini ditujukan, tiap tombol itu bisa digabungkan dengan Fn.

Lalu berubah sedikit, touch pad ditempatkan sejajar, di bawah tombol Spacebar. Hingga membuat kegiatan menulis berasa semakin nyaman. Karena terjamah telapak tangan saat sedang bekerja.

Seterusnya Layar dan Feature

Layar

Layar Vector GP66 12UGS memiliki ukuran 15,6 inch dan manfaatkan panel IPS, dengan memberi dua alternative resolusi, bila merujuk pada deskripsi spesifikasi laptop ini di website sah. Pertama FHD (1920×1080) 240Hz dan Ke-2 QHD (2560×1440) 165Hz.

Tetapi sayang, sama ukuran yang cukup lega itu, faksi produsen tidak memasangkan frame monitor yang kurang keseluruhannya. Karena bezel sisi atas dan bawah, tidak setipis segi kanan dan kiri.

Walau begitu, walau cukup makan besarnya ruangan layar, jika disaksikan tidak berkesan kecil dan masih jadi ukuran standard laptop gaming. Sisi atasnya sendiri menyengaja dibikin berlainan, untuk tempatkan camera laptop atau umum disebutkan webcam HD 720p 30fps.

Untuk tingkat kecemerlangan tidak perlu disangsikan kembali. Menyisir dari situs panelook, monitor yang dilelepkan, menyajikan sinar maksimal sekitaran 350 nits. Cukup buat memberikan dukungan kegiatan di luar ruang, di mana ada tubrukan langsung dari cahaya matahari.

Namun, saat mencoba langsung, di bagian intern display, kami cuma mendapati 1 resolusi dalam dua pilihan, jika bicara berkenaan refresh rate. Karena ada QHD dengan faktor ratio 16:9, di mana persisnya 2560×1440 165Hz dan 65Hz.

Namun, faksi pengembang lumayan baik dalam menganakemaskan mata beberapa pemakainya. Ini ingat, layar itu disokong 100% DCI-P3 dan 89% Adobe RGB.

Bukan hanya sangar untuk beberapa gamer nikmati games AAA. Tapi juga memberikan dukungan kegiatan pemakainya, sebagai konten creator. Ditambahkan, sesion final dari permukaan layar, memakai Non-glare.

Jadi sedikit refleksi bayang-bayang yang mengusik penampilan layar. Asyik sekali jika dipakai di dalam ruang jelas, di mana umumnya ada bermacam lampu.

Feature

Selainnya penerangan pada keyboard, Vector GP66 12UGS tawarkan feature lain namanya MSI Center. Perannya juga bermacam, satu diantaranya bisa mengawasi performa dari hardware, dimulai dari pemakaian CPU, GPU, Disk dan memory RAM.

Terhitung kekuatan tes performa laptop, dengan manfaatkan lima tehnologi yang terpasang didalamnya. Ada Smart Auto, Extreme Performnce, Balanced, Silent dan Super Baterai.

Kami mencoba satu diantaranya, yaitu Extreme Performnce, yang mana bisa mengangkat kemampuan dari CPU dan GPU. Namun, ini membuat laptop bisa lebih cepat panas, dibanding memakai Smart Auto.

Untuk hilangkan rasa ingin tahu, eksperimen seterusnya pada penataan kecepatan kipas. Di mana pengembang sendiri sediakan tiga opsi, salah satunya Auto, Cooler Boost dan Advance (sesuaikan sendiri).

Kami juga coba aktifkan tipe Cooler Boost, dan hasilnya benar-benar mengagumkan. Udara panas yang ada di sekujur body laptop juga perlahan-lahan lenyap.

Tetapi sayang, di sini bisa menjadi benar-benar bising, karena semua kipas mulai bekerja lebih keras. Terhitung memengaruhi pengalaman bermain games.

MSI Center terkini ini, memang ditujukan untuk gamer, jika ingin rasakan kesan hebat saat nikmati games AAA. Ingat kualitas dan visual keren yang dijajakan developer, Vector GP66 12UGS kelihatannya menjadi alat perang yang prospektif.

Battery

Dari sisi ketahanan battery, termasuk cukuplah boros, ingat besarnya performa yang perlu dijalani MSI Vector GP66 12UGS. Ditambahkan, jika aktifkan Extreame Performnce, dengan tingkatkan kemampuan CPU dan GPU dan kecepatan kipas.

Walau demikian, detikers tak perlu menanti kelamaan, saat ingin isi daya battery ketika telah habis. Karena sesudah lakukan eksperimen, minimal kami harus menanti sekitaran 2 jam 30 menit, sampai pada akhirnya berisi penuh.

Perlu ditegaskan, beratnya berat dan besarnya ukuran pengisi daya, tidak mengisyaratkan jika dia mengangkat fast pengisian ya. Tapi karena laptop gaming, terutamanya high end, memerlukan daya listrik yang besar.

Oleh karenanya, dibutuhkan pengisi daya yang dapat menyeimbangi hal itu . Maka bisa memberi suplai daya listrik oke untuk laptop itu.

Performa

Silahkan saat ini kita bicara berkenaan performa. Awalnya harus dipahami, jika MSI Vector GP66 12UGS, dipersenjatai oleh Intel Core i7-12700H Angkatan keduabelas. Lantas disokong oleh kartu grafis garapan NVIDIA, GeForce RTX 3070 Ti dan RAM DDR4-3200 16 GB.

Menariknya, saat diawasi lewat piranti lunak CPU-Z. Tersingkap jika processor yang dipakai, masuk ke barisan keluarga baru mereka, yang mengangkat nama Alder Lake.

CPU itu, pertama kalinya dikenalkan ke khalayak luas, lewat gelaran Consumer Technology Association (CES) 2022. Di mana Intel sendiri mengutarakan dalam dua kelompok, yaitu S-series (dekstop) dan H-series (mobile).

Saat sebelum mencoba performnya dalam jalankan games, kami lakukan beberapa test lebih dulu memakai Cinebench R23, dalam dua mode. Pertama menggunakan setting-an standar Smart Auto, di mana mendapat hasil sejumlah 1733 point (Singgel Core) dan 11744 point (Multi Core).

Lalu bergerak memakai Extreme Performnce, dan atur sisi GPU masing-masing 0 MHz pada Core Clock Offset dan VRAM Clock Offset. Dengan manfaatkan Fan Speed secara auto, dan hasilnya baik sekali 13549 point (Multi Core) dan 1693 point (Singgel Core).

Dan jika mengulas kualitas dari SSD yang terpasang dalam Vector GP66 12UGS, kelihatannya tak perlu disangsikan kembali. Ini ingat, sesudah lakukan eksperimen memakai CrystalDiskMark, hasilnya memberikan kepuasan sampai 3608,03 (Read) dan 3442,37 (Write).

Di mana setting-an yang kami pakai, yaitu Tes Count 5x, Tes Size pada 1 GiB dan Tes Unit pada unit MB/s. Ini jadi tes pertama, untuk ketahui kekuatan dari SSD NVMe PCIe Gen 4.

Seterusnya, mencoba pada penataan optimal, tanpa mengganti Tes Unit. Rupanya nilainya semakin tinggi, walau tidak begitu jauh, capai 3614,27 (Read) dan 3456,43 (Write).

Saat mencoba mainkan games baru dari Square Enix, yaitu Marvel’s Guardians of the Galaxy, Frame Rate per Second (FPS) benar-benar mengagumkan. Angkanya sekitar di antara 70 sampai 80 FPS. Walau kadang turun naik dan sempat sentuh 60 FPS.

Dengan besarnya FPS itu, penampilan visual yang dihidangkan benar-benar hebat. Tiap detil komponen dan watak dalam games, bisa menyajikan keelokan dari penjelajahan beberapa guardian di luar angkasa.

Terhitung games bersaing garapan Elektronik Arts (EA), yakni Apex Legends, dan Multiplayer Online Battle Tempat (MOBA), Dota 2. Ke-2 nya bisa disikat secara mudah.

Ditambahkan disiapkannya penyambung internet, lewat Wi-Fi 6E yang tawarkan akses internet lebih konstan dan kuat. Hingga gamer dapat nikmati games online, jadi lebih hebat dan nyaman.

Karena tak perlu takut terjadi lag karena masalah jaringan, atau minimnya kekuatan piranti keras dari laptop ini. Semua dapat ditangani oleh MSI Vector GP66 12UGS.

Supaya memperoleh pengalaman bermain games yang lebih keren, MSI sudah sediakan mekanisme pendingin terbatas, Cooler Boost 5 dibarengi 2 fan dan 6 heat pipes. Pekerjaannya sudah tentu, untuk meminimalkan panas dan mengoptimalkan saluran udara.

Satu kembali tehnologi canggih yang dihidangkan pengembang untuk gamer, bertema MSI OverBoost. Maksudnya adalah optimalkan gabungan power CPU dan GPU. Dengan catatan, harus tusuk pengisi daya ya, jika ingin memakai feature hebat ini.

Simpulan

Dari sisi design, memanglah tidak kelihatan istimewa, hanya karena dibalut warna hitam pekat. Tapi ini membuat lebih minimalis, dan wujud bodynya membuat kelihatan sangar dan kuat.

Kelihatannya faksi pengembang lebih ingin konsentrasi pada performa, dibanding penampilan luar saja. Dari kesederhanaan ini, membuat benar-benar menawan dan tidak norak sama sekalipun.

Monitornya sendiri cukup lega, untuk dapat nikmati penampilan visual yang menganakemaskan mata. Karena memiliki ukuran 15,6 inch dan manfaatkan panel IPS, dengan refresh rate 165Hz.

Untuk menambahkan kenyamanan saat menulis dan bermain games, MSI memasangkan keyboard dari produsen periferal dan aksesori games terpenting, yaitu SteelSeries. Mereka juga tidak menyelipkan numpad.

Hal menarik yang lain, tiba dari feature yang mereka pasarkan. Satu diantaranya, yaitu MSI Center. Perannya juga bermacam, bisa mengawasi performa dari hardware, dimulai dari pemakaian CPU, GPU, Disk dan memory RAM.

Berbicara masalah performa, tidak perlu disangsikan kembali. Karena MSI Vector GP66 12UGS, dipersenjatai oleh Intel Core i7-12700H Angkatan keduabelas. Lantas disokong oleh kartu grafis garapan NVIDIA, GeForce RTX 3070 Ti dan RAM DDR4-3200 16 GB.

Kekuatannya benar-benar hebat. Hingga tidak jadi permasalahan, jika yang hadapi dengan games berat. Ditambahkan kemampuan battery, dapat membuat pengalaman bermain jadi lebih lama dan maksimal.

 

 

Baca Juga

Bagikan:

Share